Mengatasi Rasa Takut Berbisnis

Memulai bisnis bukan perkara gampang. Rasa takut akan kegagalan pasti membayangi Anda. Hal ini semestinya tidak dijadikan penghalang untuk mencapai tujuan. Berikut langkah-langkah untuk meminimalisir rasa ketakutan. 1. Fokus pada skenario terbaik Anda harus fokus terhadap "skenario" terbaik yang telah Anda pikirkan dan rencanakan. Berhenti membayangkan hal-hal buruk yang mungkin terjadi dalam mencapai tujuan. Jika Anda tetap khawatir maka Anda akan lebih mudah menyerah. Teruslah mencoba sampai Anda mencapai tujuan. 2. Realistis Mengetahui bahwa setiap tujuan tidak dapat dicapai dengan waktu yang sebentar. Mungkin dibutuhkan waktu yang berbulan-bulan bahkan tahunan sampai Anda melihat hasil yang solid. Jika Anda belum mencapai hasil yang diinginkan dalam bulan-bulan pertama, jangan menyerah dan tetap berusaha. 3. Mendapatkan dukungan Cari orang-orang yang dapat mendukung Anda dan bisa memberi masukan yang positif untuk Anda. Sebuah support akan membantu Anda lebih bersemangat dalam mencapai tujuan. 4. Rencana Anda harus memiliki rencana matang. Memiliki rencana yang baik di awal dapat mengurangi stress. Sebuah rencana akan membuat Anda merasa tenang dan membantu Anda lebih fokus pada tujuan.

10 langkah menjadi entrepreneur

STEP 1, START WITH A DREAM Mulailah dengan sebuah mimpi. Semua bermula dari sebuah mimpi dan keyakinan akan produk yang akan kita tawarkan. A dream is where it all started. Pemimpilah yang selalu menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, cara pelayanan, jasa, ataupun idea yang dapat dijual dengan sukses. Mereka tidak mengenal batas dan kerterikatan, tak mengenal kata ‘tidak bisa’ ataupun ‘tidak mungkin’. STEP 2, LOVE The Products or Services Cintailah produk anda. Kecintaan akan produk kita akan memberikan sebuah keyakinan kepada pelanggan kita dan membuat kerja keras terasa ringan. Membuat kita mampu melewati masa-masa sulit. Setiap awal usaha selalu akan ada banyak halangan ataupun kesulitan yang bertubi tubi, kecintaan akan produk kita yang akan membuat kita bekerja keras dengan senang hati. Enthusiastism and Persistence: Antusiasme dan keuletan sebagai pertanda cinta dan keyakinan kita akan menjadi tulang punggung keberhasilan sebuah usaha yang baru. STEP 3, Learn The BASICS of BUSINESS. Pelajarilah fundamental business. : BEYOND THE *buy low, sell high, pay late, collect early. Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan dasar untuk business yang baik, belajar sambil bekerja, turut kerja dahulu selama 1-2 tahun untuk dapat mempelajari dasar-dasar usaha akan membantu kita untuk maju dengan lebih baik.Carilah -guru- yang baik. STEP 4, Willing to Take CALCULATED RISKS. Ambilah resiko. The gain that you will be able to achieve is directly proportional to the risk taken: Berani mengambil resiko yang diperhitungkan merupakan kunci awal dalam dunia wirausaha, karena hasil yang mungkin dicapai akan proporsional terhadap resiko yang diambil. Sebuah resiko yang diperhitungkan dengan baik-baik akan lebih banyak memberikan kemungkinan berhasil. Dan inilah faktor penentu yang membedakan entreprenneur dengan manager. Entrepreneur lebih dibutuhkan pada tahap awal pengembangan perusahaan, dan manager dibutuhkan untuk mengatur perusahaan yang telah maju. STEP 5, Seek Advice, But Follow Your Belief. Carilah nasehat dari pakarnya, tapi ikuti kata hati kita. Consult Consultants, ask the experts, but follow your hearts. Entrepreneur selalu mencari nasehat dari berbagai pihak tapi keputusan akhir selalu ada ditangannya dan dapat diputuskan dengan “indera ke enam” nya. STEP 6, Salesmanship and Customer Understanding. Komunikasi yang baik dan kepiawaian menjual. Pada fase awal sebuah usaha, kepiawaian menjual merupakan kunci-sukses. Dan kemampuan untuk memahami dan menguasai hubungan dengan pelanggan akan membantu mengembangakan usaha pada fase itu. STEP 7, Work HARD, 7 Days a Week, 18 Hours a Day. Kerja keras. Ethos kerja keras sering dianggap sebagai mimpi kuno dan seharusnya diganti, tapi hard-work and smart-work tidaklah dapat dipisahkan lagi sekarang. Hampir semua successful start-up butuh workaholics. Entrepreneur sejati tidak pernah lepas dari kerjanya, pada saat tidurpun otaknya bekerja dan berpikir akan businessnya. Me-lamun-kan dan memimpikan kerjanya. STEP 8, Make Friends As Much As Possible. Bertemanlah sebanyak-banyaknya. Pada harga dan kwalitas yang sama orang membeli dari temannya, pada harga yang sedikit lebih mahal, orang akan tetap membeli dari teman. Teman akan membantu mengembangkan usaha kita, memberi nasehat, membantu menolong pada masa sulit. STEP 9, Deal With FAILURES. Hadapi kegagalan Kegagalan merupakan sebuah vitamin untuk menguatkan dan mempertajam intuisi dan kemampuan kita berwirausaha, selama kegagalan itu tidaklah mematikan. Setiap usaha selalu akan mempunyai resiko kegagalan dan bilamana sampai itu terjadi, bersiaplah dan hadapilah! STEP 10, Just Do It, NOW! Lakukanlah sekarang juga. Bila Anda telah siap, lakukanlah sekarang juga. Manager selalu melakukan: READY-AIM-SHOOT, tetapi entrepreneur sejati akan melakukan READY-SHOOT-AIM!. Putuskan dan kerjakan sekarang, kerena besok bukanlah milik kita.

KUASAILAH 13 PRINSIP PENJUALAN (13 principles of selling)

13 prinsip penjualan (selling) yg wajib dikuasai seller,sales,marketing dan bussinesman..

# SELL YOUR REPUTATION
Ingat,janganlah anda menjual produk anda sebelum anda berhasil menjual REPUTASI anda.
Misalnya ketika anda ingin membeli komputer,hp,tv,laptop dll tentu pertama-tama yg anda pertimbangkan adalah sebuah nama atau yg lebih dikenal dgn sebutan BRAND (merk).
Tentu saja sebuah merk bukan hanya merupakan kumpulan dari sederetan tulisan ataupun logo,namun lebih dari itu. Sebuah merk lebih identik dgn sebuah komitmen dan dedikasi serta tanggung jawab perusahaan kepada berbagai pihak terutama para konsumen.

# KNOW YOUR TARGET
Jangan pernah anda menghabiskan waktu terlalu banyak untuk menawarkan kepada mereka yg semestinya bukan merupakan target dari produk anda.
Contohnya anda menjual mobil dengan harga milyaran rupiah maka anda akan tahu dan harus tahu kepada siapa menawarkannya.

# MAKING APPOINTMENT
Sebuah transaksi kemungkinan besar tidak akan terjadi sebelum anda berhasil bertemu dengan konsumen dan kemungkinan besar anda anda juga tidak akan bs bertemu dgn konsumen sebelum dibuatkan temu janji,dan tentu saja sebuah temu janji biasanya diawali dengan sebuah telepon/sms terlebih dahulu.
Biasanya warga kaskus seperti ini dikenal dengan istilah COD (cash on delivery).

# LOW BUDGET PROMOTION
Media promosi yg paling murah dan sederhana pada saat ini mungkin adalah sebuah kartu nama,stiker,milis,facebook,twitter dll.
Terutama dalam era informasi ini,peran promosi sangatlah penting bagi seorang tenaga penjual terutama apabila bisa mempraktekkan prinsip yg satu ini.
Contoh dari forum FJB di kaskus,tanpa budget yg besar anda bs mempromosikan produk anda ke warga kaskus lainnya.

# ALL ABOUT RATIO
10:3:1
Adalah ketika seorang seller pempresentasikan produknya kepada 10 konsumen secara terpisah dalam kurun waktu tertentu (misal sebulan) maka bisa di asumsikan bahwa ada 3 konsumen yg tertarik dan ingin mengetahui lebih lanjut.Dan dari 3 konsumen tersebut kemungkinan besar 2 diantaranya akan memilih posisi WAIT n SEE (kalo di kaskus mantau dulu gan ) dan sisanya diprediksi akan menerima penawaran dari anda.
Rasio 10:3:1 ini sering dijumpai dalam asuransi,kredit,maupun MLM.

# LET THEM KNOW
Sebagai seller marketing yang profesionalmaka pertama-tama kepada siapakah anda akan cerita tentang profesi anda dan produk anda ??
Sederhana saja..anda bs sambil ngobrol dalam keadaan santai berbicara ttg penjualan anda disertau kelebihan dan kekurangannya kepada Keluarga,tetangga,teman,komunitas dan khalayak ramai yg blm anda kenal.
Mulailah usaha anda kepada orang2 terdekat/kerabat terdekat utk mengetahui sejauh mana kualitas produk anda.

# WRITE DOWN YOUR SALES PLAN
Setiap sales/seller DIWAJIBKAN membuat sales plan (rencana penjualan).
Misalnya dlm seminggu minimal harus melakukan :
* berapa kali menelepon konsumen
* berapa kali bertemu konsumen
* berapa kali melakukan presentasi
* berapa banyak penambahan daftar nama baru
Hal ini sering dijumpai di sales asuransi,MLM dll.

# BUILD A NETWORK
Sebuah LEAD (daftar nama calon konsumen baru) sangatlah penting bagi seorang tenaga penjual dan salah satu cara memperbanyak lead dengan mengikuti kegiatan seperti menghadiri seminar,bergabung dalam milis,gathering,semua ini sangat membantu utk memperluas Net Work anda.

# FOCUS ON PARETO PRINCIPLE
Vilfredo Pareto mengemukakan Prinsip PARETO atau yg lebih dikenal dengan istilah hukum pareto asumsinya adalah "bahwa dalam total pendapatan anda apabila diperhatikan dgn seksama maka kontribusinya dari konsumen yg jumlahnya hanya sebesar 20% akan memberikan kontribusi sebesar 80% dari total pendaptan anda dan begitu jg sebaliknya".
Pandangan Vilfredo Pareto sampai detik ini masih digunakan dalam hal investasi,sales dan marketing.
Jadi seorang seller harus lebih banyak menghabiskan waktu buat berbicara dgn konsumen yg mayoritas menghuni di kuadran 20% namun menyumbangkan 80% dr total pendapatan anda.
Contoh : dr 10 org mgkin cm 2 org yg rutin menggunakan produk anda.

# DON'T BEG
Alias tidak boleh mengemis / memohon kepada konsumen untuk membeli.
Contoh : dengan adanya target penjualan terkadang sales memohon kepada buyer dengan memberikan cash back (yg dipotong dr komisinya sendiri).
Ini tentu saja akan merusak citra profesi tenaga penjual dan juga menimbulkan persaingan yg tidak sehat antar sesama tenaga penjual.
Namun hal ini sering dilakukan oleh pihak dealer2 kendaraan.

# FIND OUT WHAT CONSUMER EXPEXTATIONS ARE SELL THE SOLUTIONS
Sebenarnya yg dijual seller adaalah SOLUSI.
Contoh : apa yg konsumen beli adalah bukan laptop dengan kecepatan tinggi namun konsumen membeli solusi untuk mempermudah pekerjaan mereka.
Ada konsumen membeli baju bermerk mahal agar bisa mendukung kepercayaan dirinya,untuk menjaga prestise / image nya.

# USING GOLDEN RULE
The Golden Rule : perlakukanlah orang lain sebagaimana anda ingin diperlakukan.
Penjabarannya adalah apabila anda tidak suka dipaksa untuk membeli maka hendaklah jangan pernah anda memaksa konsumen anda untuk membeli apa pun yg sedang anda tawarkan.

# BE PROUD AND PROFESSIONAL
Seorang tenaga penjual harus bangga dan profesional atas profesinya.
Sebagai gambaran apabila anda sebagai agen asuransi,berbanggalah karena yg anda tawarkan adalah sebuah solusi perencanaan keuangan,kesehatan,kesejahteraan orang banyak dimasa depan dan anda turut andil dalam kesejahteraan klien anda.


Udah dulu ya gan..pegel juga ngetiknya..
Kaskuser yg baik selalu ninggalin jejak
Bagi ijo2 nya jg y gan n' jangan ditimpuk ya gan ane..
Ane ga suka yg merah gan,sukanya yg ijo..

Sebagai penutup ane kasi KEY POINT :
"Ketika anda memiliki sikap yang benar dan tepat,dapat dikatakan bahwa setidaknya anda telah SUKSES setengahnya"
Wassalam

3 Elemen Bisnis

Intisari materi ini diambil dari buku E-Myth, karangan Michael Gerber. Materi dimodivikasi dengan gaya bahasa yang lebih mudah dan sederhana.
Michael Gerber melakukan survei dari 1 juta UKM di US. Berikut datanya...

40% Bisnis jatuh (tutup) di tahun ke 2;

80% jatuh di tahun ke 5;

96% jatuh di tahun ke 10;

Hanya 4% yang mampu bertahan, Kenapa?

Sebelum menjawab, mari kita kenali 3 elemen bisnis dalam diri kita:
1. TEKNISI (T), "hidup di masa SEKARANG", seperti koki di RM, montir di bengkel, banci di salon. Tanpa T, bisnis tak jalan!

2. MANAJER (M), "hidup di masa LALU", menganalisa data-data atau laporan, guna melakukan efisiensi dan menyelesaikan masalah.

3. ENTREPRENEUR (E), "hidup di masa DEPAN", melihat dan mencari peluang, merencanakan, berkreasi, inovasi, pemimpi!


Ketiga elemen itu ada dalam diri kita sebagai seorang pebisnis, hanya saja prosentasinya berbeda-beda. Awal berbisnis, mungkin komposisinya T=70%, M=20%, E=10%. Bacalah kisah berikut ini...
Quote:
Spoiler for KISAH:
Joko adalah seorang montir. Karena keahliannya memperbaiki motor, Joko membuka bengkel motor JOKO MOTOR. Apa yang terjadi jika Joko tetap mempertahankan komposisi itu? Apalagi NAMA Joko adalah MEREK dari bengkel tersebut.



Awalnya mungkin Joko bangga karena pelanggan sangat (dan hanya) percaya pada Joko. Jika Joko sakit, pelanggan memilih menunggu. Awalnya mungkin Joko enjoy-enjoy saja, namun setelah 1-2 tahun, mulai kejenuhan itu datang. Bengkel itu adalah Joko! Joko sakit, bengkel sakit. Tak selesai disitu, karena terlalu bangga dengan kemampuan teknis, Joko jadi lupa tentang 'servis'. Tempat tak nyaman, layanan buruk.



Mulailah tetangga samping membuka bengkel serupa. Montirnya mungkin tak sehebat Joko, namun saat Joko sakit, saatnya mereka menyusup. Ternyata not bad juga tuh, apalagi servisnya lebih bagus, ruangan aircon, teh atau kopi gratis. Mulailah pelanggan berpaling.



Joko merasa kebakaran jenggot, "Kurang ajar bengkel sebelah, nyerobot pelangganku!". Kafilah tetap berlalu... Sementara Joko masih pede (campur sombong) menepuk dada, "Gak ada montir sebagus gue nih...". Insyaf bro...! Tak berapa lama, bengkel tetangga membuka cabang di tempat lain, lebih besar, lebih nyaman, lebih komplit alat-alatnya! Branding adalah keterlihatan, makin banyak cabang, makin terlihat. Sementara bengkel Joko hanya 1, tetap kumuh dan arogan. Bengkel Joko tanya ke orang 'pinter', katanya ditutupi 'makhluk halus'. Ehh... percaya juga! Kemenyan dan sesajipun tetap tidak mempan.



1 tahun 9 bulan 10 hari, TUTUP deh! Dasar nasib Teknisi...



Itulah balada Teknisi yang selalu menepuk dada, tak mau mentransformasi dirinya. Harusnya bagaimana?


Jika Anda mau terhindar dari tragedi teknisi, Anda harus mentransformasi diri Anda dari T ke M dan kemudian ke E!

Tidak ada patokan akurat berapa lama harus bertahan di posisi T sebelum pindah ke posisi M dan E. Tergantung titik awal masing-masing orang. Untuk pemula, usahakan sebelum 2 tahun sudah mulai mengurangi porsi di T dan mulai beralih ke M. Buatlah sistem!

Faktor penghambat seseorang pindah dari T ke M atau E adalah EGO, karena merasa tidak ada sepandai dirinya. "Tak ada yang bisa membuat masakan seperti punyaku". Come on sis, pesawat terbang saja sudah bisa dibuat, apalagi sekedar pindang!

Jika dulu Anda berucap, "Kalo gak ada AKU, gak jalan"...

Saatnya berucap,"Kalau gak ada KAMU, gak jalan" --> sambil menepuk bahu Teknisi kita. Itulah tahap Manajer

Kalau Entrepreneur? "Aku gak mau tahu, pokoknya harus jalan!" he he he....

Katakanlah di tahun kedua Anda bisa transformasi menjadi 20%T, 50%M, 30%E, itu sudah bagus... Caranya? Mulai ikuti training manajemen, delegasikan pekerjaan teknis kepada bawahan Anda yang teknisi.

Di tahun ke 3, 0%T, 20%M, 80%E, kerja Anda bermain golf, ikut pameran, asosiasi, training, membaca tren melalui majalah, networking.

Sekali lagi, tak ada patokan brapa lama Anda harus melakukan transformasi. Resiko jika Anda terlalu lambat melakukan transformasi adalah mengalami kejenuhan (kehilangan momentum) dan tak dapat melihat peluang.

Bisakah langsung lompat ke E? Bisa saja, beli franchise yang benar-benar memiliki sistem yang sudah stabil atau rekrut orang-orang yang kompeten di bidangnya. Tentu saja semua itu ada harganya.


Sekali lagi, kuncinya ada di EGO dan KESOMBONGAN, termasuk juga KETIDAKPERCAYAAN terhadap orang lain!


Teknisi bangga, bisa menyelesaikan masalah sendiri...

Manajer bangga, bisa menyelesaikan masalah melalui orang lain...

Entrepreneur bangga, masalah selesai tanpa ia tahu ada masalah!
 

Kenapa Harus Punya Bisnis ?

Mungkin, pertanyaan kayak gini pernah muncul di diri agan-agan sekalian, dan bisa jadi jawaban yang ditemuin malah samar atau ngga jelas. Kebanyakan sih karena kita emang ga tau atau ngga mau tau lebih jauh

Yang penting, sekolah selesai, cari kerja yang bagus dan dapetin gaji gede

Padahal punya bisnis itu penting, meski kita udah bekerja. Ini dia alesannya gan

#gak ada yang tau kapan agan pensiun atau dipensiunkan.
Klasik banget nih, padahal pensiun itu bisa di usia muda atau di usia normal pensiun, bisa sendiri atau dipensiunkan perusahaan. Kebayang ngga, lagi enak kerja tiba-tiba gaji ilang dan kita ngga punya sumber pengganti gaji. Nah disini pentingnya punya bisnis gan!

#pengurangan orang sering jadi solusi ketika kondisi perusahaan susah
Ini yang paling ribet, kita bisa kehilangan pekerjaan karena perusahaan perlu ngurangin biaya operasional, padahal kita udah loyal. Hasilnya, gaji ilang dan obatnya cuma satu, uang pengganti gaji dari bisnis yang dijalani

#bisnis ga bisa langsung hasilkan uang
Bisnis sampe bisa menghasilkan uang itu butuh waktu dan ketekunan, persis kayak memlihara taneman, dari kecil ampe gede disayang-sayang. Karena bisnis tuh berkembangnya butuh waktu, makanya mulai dari sekarang harus punya bisnis, jadi sedia payung sebelum hujan gitu.

#Pengangguran makin banyak
Sekarang saingan makin banyak tapi kerjaan belum tentu tersedia. Sedih juga, pas jaman sekolah agan susah trus pas selesai sekolah malah sulit cari pekerjaan. Makanya berbisnis bisa jadi satu solusi mandiri buat masyarakat kita karena membuka lapangan kerja baru. Kita bisa ngembangin diri dan ikut membantu orang lain juga, dobel manfaat deh.

Jadi gimana gan, udah kepikir pengen punya bisnis? Atau malah udah jalanin bisnis nih? Share bareng yuk, kita diskusi bebas tentang pentingnya punya bisnis. Oke gan, sekian dulu pembuka dari ane, ditunggu ceritanya yaaaaa

Cara Baca Kepribadian Lewat Tulisan (Grafologi)

Cara Baca Kepribadian Lewat Tulisan (Grafologi)

Ternyata Setiap tulisan yang di buat oleh seseorang mencerminkan kepribadian orang tersebut. dan Teknik ini di namakan Grafologi. tentu nya butuh pembelajaran untuk mengerti.
Bagaimanakah cara membaca nya? Mungkin sebagian dari teman teman ingin tahu kepribadian orang dari gaya menulisnya..

Grafologi adalah ilmu yang mempelajari karakter seseorang dengan cara menganalisa tulisan tangannya, buku pertama tentang grafologi ditulis oleh Camillo Baldi, seorang dokter asal Itali pada tahun 1622. Tahun 1872, Jean Michon menerbitkan bukunya yang menjadi buku pokok grafologi pada saat itu. Tak lama kemudian, universitas universitas di Eropa mulai memberi gelar Ph.D. atau Master di bidang ini.

Ada dua metode untuk menilai karakter dan kepribadian lewat ilmu ini, yaitu teknik Jerman dan teknik Perancis. Metode Jerman dengan cara melihat secara keseluruhan tulisan seseorang. Sedangkan pada teknik Perancis cenderung menganalisa per huruf lalu digabungkan. Seorang pemula biasanya mempelajari teknik Perancis terlebih dahulu.
 
Menurut riset, keakuratan analisa grafologi mencapai 80-90%.
Beberapa sifat yang bisa dilihat lewat tulisan seseorang al:

1. Arah kemiringan huruf
Ke kanan = ekspresif, emosional
Tegak = menahan diri, emosi sedang
Ke kiri = menutup diri
Ke segala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten
Ke segala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya

2. Bentuk umum huruf-huruf Bulat atau melingkar = alami, easygoing Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat Bujursangkar = realistis, praktek berdasar pengalaman Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar

3. Huruf-huruf bersambung atau tidak Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak Sebagian bersambung sebagian lepas = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan (terlebih hubungan spesial). Lepas seluruhnya = berpikir sebelum bertindak, cerdas, seksama

4. Spasi antar kata Berjarak tegas = suka berbicara (mungkin orang yang selalu sibuk?) Rapat/Seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak

5. Jarak vertikal antar baris tulisan Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial Cukup berjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di bawahnya = boros, suka bicara Berjarak rapat sehingga ujung bawah huruf ‘y’, ‘g’, menyentuh ujung atas huruf ‘h’, ‘t’ = organisator yang baik

6. Interpretasi huruf ‘t’ Letak palang (-) pada kail ‘t’ - Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya - Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab - Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin Panjang kail ‘t’ menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target. Tinggi-rendah palang (-) pada kail ‘t’ - Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang percaya diri atau pemalas) - Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan - Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan

7. Arah tulisan pada kertas Naik/menanjak = energik, optimis, tegas Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri

8. Tekanan saat menulis Makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya

9. Ukuran huruf Makin kecil huruf yang ditulis, maka makin besar tingkat konsenterasi si penulis, begitu pula sebaliknya

10. Sedikit tentang huruf “O” - Adanya rahasia ditunjukkan oleh lingkaran kecil pada huruf “O” - Kebohongan ditunjukkan oleh lingkaran huruf “O” yang mengarah ke kanan.

[Kisah Inspiratif] BERIKAN DAN LUPAKAN..!!!

Suatu malam hujan turun dengan lebat diiringi angin kencang dan petir yang menyambar-nyambar. Malam itu telepon berdering di rumah seorang dokter. ''Istri saya sakit,'' terdengar suara minta pertolongan. ''Dia sangat membutuhkan dokter segera. Si dokter menjawab, ''Dapatkah bapak menjemput saya sekarang ? Mobil saya sedang masuk bengkel.'' Mendengar jawaban itu, lelaki tersebut menjadi berang. ''Apa ?!'' katanya dengan marah. ''Saya harus pergi menjemput dokter pada malam yang berhujan lebat seperti ini?'' ##### Coba Anda renungkan cerita inspiratif diatas. Kita senantiasa meminta sesuatu kepada orang lain. Sayangnya, kita seringkali lupa untuk memberi. Kita tak sadar bahwa apapun yang kita berikan sebenarnya adalah untuk diri kita sendiri, bukan untuk siapa-siapa. Di dunia ini tak ada yang gratis. Segala sesuatu ada harganya. Seperti halnya membeli barang, Anda harus memberi terlebih dahulu sebelum meminta barang tersebut. Kalau Anda seorang penjual, Anda pun harus memberikan pelayanan dan menciptakan produk sebelum meminta imbalan jasa Anda. Inilah konsep ''memberi sebelum meminta'' yang sayangnya sering kita lupakan dalam kehidupan sehari-hari. Padahal ''memberi sebelum meminta'' adalah sebuah hukum alam. Kalau Anda ingin anak Anda mendengarkan apa yang Anda katakan, Andalah yang harus memulai dengan mendengarkan keluh kesah mereka. Kalau Anda ingin karyawan atau bawahan Anda bekerja dengan giat, Andalah yang harus memulai dengan memberikan perhatian, dan lingkungan kerja yang kondusif. Kalau Anda ingin disenangi dalam pergaulan, Anda harus memulainya dengan memberikan bantuan dan keperdulian kepada orang lain. Orang yang tak mau memberi adalah mereka yang senantiasa dihantui perasaan takut miskin. Inilah orang-orang yang ''miskin'' dalam arti yang sesungguhnya. Padahal, di dunia ini berlaku hukum kekekalan energi. Kalau Anda memberikan energi positif kepada dunia, energi itu tak akan hilang. Ia pasti kembali kepada Anda.




Persoalannya, banyak orang mengharapkan imbalan perbuatan baiknya langsung dari orang yang ditolongnya. Ini suatu kesalahan. Dengan melakukan hal itu, Anda justru membuat bantuan tersebut menjadi tak bernilai. Anda mempraktikkan manajemen ''Ada Udang Di Balik Batu.'' Anda tak ikhlas dan tak tulus. Ini pasti segera dapat dirasakan oleh orang yang menerima pemberian Anda. Jadi, alih-alih menciptakan kepercayaan pemberian Anda malah akan menghasilkan kecurigaan.

Agar dapat efektif, Anda harus berperilaku seperti sang surya yang memberi tanpa mengharapkan imbalannya. Untuk itu tak cukup memberikan harta saja, Anda juga harus memberikan diri Anda, dari hati Anda yang paling dalam. Jangan pernah memikirkan imbalannya. Anda hanya perlu percaya bahwa apapun yang Anda berikan suatu ketika pasti kembali kepada Anda. Ini merupakan suatu keniscayaan, suatu hukum alam yang sejati.

Sebetulnya semua orang di dunia ini senantiasa memikirkan kepentingan dirinya sendiri. Namun, kita dapat membedakannya menjadi dua tipe orang. Orang pertama kita sebut sebagai orang yang egois. Merekalah orang yang selalu meminta tetapi tak pernah memberikan apapun untuk orang lain. Orang ini pasti dibenci dimana pun-ia berada.

Jenis orang kedua adalah orang yang juga mementingkan diri sendiri, tetapi dengan cara mementingkan orang lain. Mereka membuat orang lain bahagia agar mereka sendiri menjadi bahagia. Ini sebenarnya juga konsep mementingkan diri sendiri tetapi sudah diperhalus. Kalau Anda selalu memberikan perhatian dan bantuan kepada orang lain, banyak orang yang akan menghormati dan membantu Anda. Kalau demikian, Anda sebenarnya sedang berbuat baik pada diri Anda sendiri.

Bagaimana kalau Anda membaktikan diri Anda untuk menolong anak-anak terlantar dan orang-orang miskin ? Ini pun sebenarnya adalah tindakan ''mementingkan diri sendiri dengan cara mementingkan orang lain.'' Anda mungkin tak setuju dan mengatakan, ''Bukankah saya tidak mendapatkan apa-apa. Saya kan bekerja dengan sukarela" .Memang benar, Anda tidak mendapatkan apa-apa secara materi, tetapi apakah Anda sama sekali tidak mendapatkan apa-apa? Jangan salah, Anda tetap akan mendapatkan sesuatu yaitu kepuasan batin. Kepuasan batin inilah yang Anda cari. Anda membantu orang lain supaya mendapatkan hal ini.

Jadi, apapun yang kita lakukan di dunia ini semuanya adalah untuk kepentingan kita sendiri. Orang-orang yang egois sama sekali tak memahami hal ini. Mereka tak sadar bahwa mereka sedang merusak diri mereka sendiri.

Sementara orang-orang yang baik budinya sadar bahwa kesuksesan dan kebahagiaan baru dapat dicapai kalau kita membuat orang lain senang, menang, dan bahagia. Hanya dengan cara itulah kita akan dapat menikmati kemenangan kita dalam jangka panjang. Inilah hukum Menang-Menang (win-win) yang berlaku dimana saja, kapan saja dan untuk siapa saja.

 
Rasa terindah dalam hidup adalah disaat kehadiranmu menjadi sangat berarti utk orang lain

Trik - Trik Agar Lolos Saat di Tilang Polisi

Bagi pengendara kenderaan bermotor hal yang paling menyebalkan selain kemacetan yang berjam-jam di jalan adalah ditangkap polisi. Apalagi para polisi banyak yang suka mengada-ada peraturan. Ada yang lagi jual rumah dan sudah pengen cepat nyampe tujuan karena sudah ditunggu oleh calon pembeli untuk rumah dijual nya, eh malah ditangkap polisi! Pasti bikin BT banget dech.

Berbagai jurus akan dikeluarkan polisi dari alasan:"jalan ini one way dari pagi sampai jam 10.00 padahal tidak ada rambunya" atau kalau bapak mau lurus, tidak boleh ambil paling kiri, padahal tidak ada rambu yang menandakan bahwa kiri harus belok kiri". Dua alasan tersebut paling sering terjadi. Contoh untuk yang pertama: banyak polisi yang mangkal persis di seberang jalan di depan bakmi Jakpos Jakarta Selatan dan banyak sekali yang ditangkap dengan alasan kalau jalan tersebut adalah one way dipagi hari. Padahal disana tidak ada rambu one way kalau dipagi hari. Tapi polisi tidak mau tau dan akan mengeluarkan berbagai gertakan nya supaya anda takut untuk ke persidangan.
Untuk contoh kedua adalah di sepanjang gunung sahari dari Harmoni sampai ke Mangga Dua. Banyak sekali polisi yang mangkal disana. Coba saja anda mengambil jalur paling kiri atau paling kanan tetapi ternyata anda tidak membelok (lurus kedepan). Dijamin pasti anda akan di stop polisi.
Dan sudah menjadi rahasia umum bahwa banyak dari kita yang memilih jalur 'damai' daripada ditilang dan ke pengadilan. Sebenarnya bukan karena kita cinta 'damai', tetapi ga mau ribet atau ga ada waktu ke pengadilan. Bagi yang tidak mau mengeluarkan duit, bisa dicoba tip-tip anti tilang dibawah ini dan trik-trik ini TIDAK PERNAH GAGAL!
RAHASIA ANTI TILANG #1: Saya anak jendral!

Trik ni merupakan trik yang paling umum. Saya anak jendral bisa juga di ganti dengan saya saudara Pak xxx dan disertai dengan penyelipan kartu nama pejabat kepolisian. Dalam menjalani trik ini, anda harus bisa memasang tampang sok yakin dan percaya diri, disertai dengan berbicara dengan suara lantang, agak sok, dan yang pasti penuh keyakinan.

Contoh Skenario:
Polisi: "Selamat pagi, ibu telah melanggar pasal sekian karena sekian-sekian"
Anda: "YA SUDAH! YA SUDAH! TILANG SAJA SAYA SEKARANG! AYO CEPAT! TILANG SAJA!"
Polisi: "HMMMM�maaf bu, memangnya ibu..siapa ya?"
Anda: "NGAPAIN TANYA-TANYA SIAPA AKU! KALAU KAU MAU TILANG, YA TILANGLAH SANA!"
Polisi: "Maaf bu, ibu kenal siapa?"
Anda: "MEMANGNYA KALAU AKU KENAL SIAPA-SIAPA KENAPA? HAH? MAU KAU TILANG LEBIH BESAR LAGI? HAH?"
Polisi: "Engga bu, lain kali hati-hati ya"

Mengapa trik ini tidak pernah gagal? Sebenarnya trik ini merupakan teknik yang dalam ilmu psikologi disebut dengan reverse psychology, dimana seseorang melakukan persuasi dalam mengarahkan lawan bicara dengan melakukan hal yang justru tidak diinginkan oleh lawan bicara. Menyuruh pak polisi untuk menilang dengan lantang akan memicu reaksi tersendiri dalam diri Pak Polisi, yaitu respon negatif saat menanggapi sebuah persuasi, sehingga bertindak justru kebalikan persuasi yang diberikan (melepaskan dan tidak menilang).
Teori psikologi ini berasal dari abad kuno Indonesia, dan dalam masyarakat dulu lebih dikenal dengan sebutan gertak sambal yang artinya sebenarnya kita hanya menggertak. Jadi seseorang sebenarnya tidak mempunyai kekuatan atau kekuasaan yang dia miliki tetapi dia hanya membual. Semakin yakin dan percaya tindakan anda, lawan bicara semakin ragu akan kemampuan nya sendiri dan tidak berani mengambil risiko untuk melawan kita.
Karena seringnya digunakan, diperlukan kehati-hatian dalam melaksanakan trik ini. JANGAN BERBOHONG adalah kunci sukses keberhasilan. Itu termasuk: jangan mengaku saudara jika bukan saudara dan jangan memberi nomor telpon yang tidak bisa dihubungi. Ingat, kegagalan dan gerak-gerik kurang meyakinkan akan menimbulakn kecurigaan dan bisa berbuah tilang yang lebih berat!

RAHASIA ANTI TILANG #2: Saya lagi banyak masalah, Pak!

HATI-HATI! TRIK INI MEMBUTUHKAN LATIHAN AKTING! Sebenarnya trik ini lebih cocok untuk orang yang mempunyai kemampuan berakting. Begitu diberhentikan polisi, anda sudah harus mulai penjiwaan. Segera telengkupkan tangan, basahi mata dengan air mata buaya supaya kelihatan habis menangis dan tarik ulur ingus untuk lebih meyakinkan lagi kalau anda menangis. Sepanjang interogasi, usahakan kontak mata sesedikit mungkin dengan Pak Polisi, gerakkan tangan menutup muka seperti sedang depresi akan lebih meyakinkan lagi.
Skenario
"Maaf bu, ibu melanggar pasal sekian karena sekian-sekian"
"Aduh, teserah deh, pak, bapak mau nilang saya apa gimana teserah deh,"
"Memangnya ibu kenapa?"
"Aduh, ga usah nanya-nanya deh Pak, saya lagi pusing banyak masalah nih!"
"Emang Masalah ibu apa?"
"Pokoknya saya lagi pusing banyak masalah! Makanya saya ga lihat tadi tuh lampu merah di depan soalnya pikiran saya kusut! Jadi teserah deh kalau bapak mau nilang saya�" Diucapkan dengan nada frustasi dan diakhiri dengan suara lirih dan nada gantung.
"Duh, ada yang bisa saya bantu kalau lagi ada masalah?"
"Ga bisa! Bapak ga bisa bantu saya!" terkesan mau nangis, "Ga ada yang bisa bantu SAAYAA!" menangis histeris.
"Ya uda lha kalau ibu lagi banyak masalah, lain kali hati-hati ya"
Mengapa tak pernah gagal? Karena orang jahat selalu menang, dan ini adalah teknik yang sangat jahat. Trik ini memanfaatkan sisi baik dari seorang Polisi. Manusia pada dasarnya mempunyai hati nurani yang bisa merasa kasihan terhadap orang lain. Tidak ada manusia yang lahir tanpa empati akan kesusahan manusia lain walapun hanya setitik tetap saja ada rasa ibanya. Apalagi seorang Polisi yang diharapkan menjadi pamong masyarakat.
Taktik ini memang masih jarang digunakan karena membutuhkan penghayatan yang mendalam dan susah meyakinkan si polisi, salah-salah malah ditilang lebih berat. Ditambah juga orang-orang banyak yang berpikiran bahwa polisi pasti akan lebih memilih duit daripada rasa iba, apalagi polisi jaman sekarang. Sekali dipakai, tentunya para polisi akan selalu terkenang-kenang. Ibaratnya sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak percaya. Bisa-bisa bagian skenario tadi dipotong menjadi:
"Ahhh!! Udah! Udah! Ga usah pura-pura! Kemarin uda ada yang pake tuh! Ibu-ibu!"

RAHASIA ANTI TILANG #3: Saya mahasiswa hukum, lho!

Walaupun anda bukanlah seorang mahasiswa hukum, tidak perlu ragu-ragu dalam memakai trik ini hanya karena judulnya. Siapa saja bisa memakai trik ini bahkan yang bukan mahasiswa hukum benaran. Cukup kemampuan persuasi dan kegigihan mempertahankan kasus macamnya pengacara artis.
Skenario:
"Mbak melanggar pasal sekian karena sekian-sekian"
"Aduh, maaf, Pak, soalnya rambu-nya nggak kelihatan, ketutupan pohon tuch lagian saya itu baru pertama kali lewat sini, jadi saya kurang paham sama jalanannya"
"Ya tapi nggak bisa gitu dong, Mbak tetap melanggar dan harus ditilang"
"Wah, nggak bisa langsung ditilang gitu, pak! Kan saya sudah bilang tadi alasannya, rambunya tidak kelihatan karena ketutupan pohon, jadi sebenarnya kesalahan bukan di pihak saya. Saya ini mahasiswa hukum lho, pak! Masyarakat sadar hukum! Saya tahu benar pasal-pasal dan penerapannya, bahwa kalau pelanggaran karena rambu yang tidak jelas, tidak bisa dikenakan sanksi!"
"Memang aturannya seperti itu kok, melanggar ya kena sanksi!"
"Nahh, itu dia, apalagi saya tadi sudah minta maaf karena pertama kali lewat. Saya ini mahasiswa hukum, Pak, jadi saya tahu aturan persidangan. Saya jelas tidak bersalah karena saya tidak diinformasikan sebelumnya bahwa apa yang saya lakukan itu salah. Rambu tidak jelas. Saya pertama lewat. Siapa yang bisa memberi tahu saya?"
"Justru ini saya stop dan saya beritahu, Mbak melanggar!"
"Benar sekali, terimakasih, Pak, tugas seorang polisi memang untuk membimbing anggota masyarakatnya agar patuh peraturan. Karena itu sekarang saya jadi tahu disini ga boleh belok, dan lain kali tidak melanggar."
"Tapi yang ini tetap ditilang!"
"Wah, saya yakin bapakpun sebagai penegak hukum juga belajar hukum seperti saya di fakultas hukum. Pelanggaran kali ini tidak kena tilang, pak, tapi berikutnya jika saya melanggar lagi, saya harus ditilang. "
"Ya sudah ngomong sana di sidang tilang!"

"Sekali lagi pak, saya ini sudah hampir lulus dari fakultas hukum, berarti saya menguasai materi hukum! Coba bapak liat klo ga percaya, ini kartu mahasiswa saya, FAKULTAS HUKUM angkatan tahun ini lulus. Menurut yang saya pelajari, tidak semua pelanggaran harus masuk tahap persidangan, jika sudah diberikan alasan yang valid atas pelanggaran. Saya sudah memberikan alasan saya. Saya bahkan tidak menyalahkan aparat yang meletakkan rambu di tempat yang tidak terlihat."

"Ya sudah sana pergi!"
Mengapa tak pernah gagal, sekali lagi ada hubungan psikologi manusia dengan trik ini. Secara psikologi, orang tidak suka mendengar suara keras yang memekakan telinga terus menerus atau omlean repetan orang yang panjang lebar. Nah Polisi itukan juga manusia, yang pasti akan terganggu mendengar rentetan alibi tak henti oleh suara yang tak enak didengar. Dalam pikiran polisi, lebih bagus saya mencari mangsa yang lain daripada menghabiskan waktu dengan yang satu ini.
Trik-trik diatas bukan lah bermaksud untuk menghina lembaga kepolisian. Poisi memang sudah ada perbaikan dan banyak juga diantara kita yang sudah menikmati buah reformasi birokrasi saat mengurus SIM, surat tabrakan dan ditilang. Ramah-cepat-tidak mahal. Trik-trik diatas justru ditulis agar pihak kepolisian dapat menghindari orang-orang yang suka ngemplang tilang.

7 Cara Mendinginkan Suasana Pertengkaran Dengan Pasangan

Hati boleh panas, tapi kepala harus tetap dingin.
Anda mungkin sepertinya siap ‘meledak’,Ingin marah-marah pada pasangan anda tapi coba dinginkan kepala Anda dengan cara berikut ini:

1. Tenang.

Ambil jeda waktu beberapa menit ketika muncul perasaan ingin ‘meledak’. Anda bisa pergi ke ruangan lain dan lepaskan ‘ledakan’ itu di sana. Bila perlu, ambil waktu lebih panjang. Setelah tenang, temui kembali pasangan dan selesaikan masalah dengan kepala dingin.
 
2. Selalu dan Tidak Pernah.

“Kamu selalu begitu!” atau “Kamu tidak pernah mengerti perasaanku!” Ucapan ini sering terlontar ketika Anda marah dengan pasangan. Padahal, penggunaan kata-kata tersebut akan semakin memperuncing pertengkaran. Hindari ucapan tersebuat atau coba katakana lebih spesifik dan jelas.
3. Stop Ultimatum.

Apa pun masalahnya, pertengkaran bukan akhir sebuah hubungan. Jadi, jangan mengeluarkan ultimatum atau mendeklarasikan hubungan Anda telah berakhir. Fokuskan perhatian pada inti masalah. Jangan biarkan diri Anda terbawa suasana.
4. Jangan Pernah Mengatakan Benci.

Apap pun yang Anda rasakan saat bertengkar, jangan pernah sekalipun mengeluarkan ungkapan ‘benci’. Apalagi jika sebenarnya Anda tidak bermaksud seperti yang Anda katakan.
5. Toleran.

Taktik yang bagus untuk menenangkan dan mendinginkan suasana pertengkaran adalah dengan berkata lembut dan halus pada pasangan yang sedang ‘panas’ hati. Bersikaplah lebih toleran, sabar dan tempatkan diri Anda pada posisinya (empati). Jika Anda tidak pernah melakukan hal ini pada pasangan, jangan harap dia akan berbuat sama pada Anda.
6. Jangan Mengungkit Masalah.

Maksudnya, jangan mengomentari pertengkaran yang telah lewat secara berlebihan. Tidak penting siapa yang mulai menyela atau berteriak, jika Anda dan dia telah setuju dan berdamai. Hentikan tindakan atau ucapan yang dapat menyulut pertengkaran baru.
7. Say Sorry.

Kata ini memang memiliki kekuatan magis yang besar dan bekerja sangat baik dalam menyelesaikan pertengkaran. Mintalah maaf kalau pernah berlaku tidak baik selaa pertengkaran, meski Anda merasa tidak bersalah dalam pertengkaran tersebut.

"Bagian terbaik dari sebuah pertengkaran adalah saat berbaikan. Jadi, berbaikanlah, dan nyatakan perasaan cinta Anda lalu peluklah dia"…

Tips Jitu Memulai Wirausaha

Banyak pengusaha meraih sukses karena kelihaian mereka dalam memulai dan memperluas usaha/bisnis. Yang menarik, mereka yang sukses itu selalu berangkat dengan modal seadanya atau berangkat dari usaha kecil-kecilan. Memang tidak ada jaminan sukses dalam berwirausaha karena wirausaha adalah dunia yang penuh dengan risiko. Namun dengan mengetahui langkah-langkah awal, Anda pun akan memiliki lebih banyak alternatif dan berkreasi sendiri berdasarkan tips berikut ini:
1. Melayani Kebutuhan. Orang selalu membuka usaha berdasarkan kebutuhan riil konsumen. Tipsnya adalah kenali kebutuhan konsumen di sekitar anda lewat banyak bertanya dan nguping, lalu jajaki apakah anda bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan harga bersaing. Misalnya, jika kantor anda membutuhkan katering, awalilah dengan membuka bisnis katering dsb.
2. Menjual Eceran. Ini cara tradisional untuk membuka usaha dagang atau pertokoan. Anda bisa mendatangi pasar grosir, mencari barang-barang bagus dan murah lalu membawanya ke lokasi yang ramai dikunjungi orang dan menjualnya secara eceran dengan selisih harga tertentu. Misalnya adalah Pasar Glodok untuk elektronik murah, Pasar Senen dan Pasar Tanah Abang untuk Produk Garmen, juga Pasar Beringharjo (Jogja) dan Pasar Klewer (Solo). Barang Baru (impor), barang sisa ekpor, barang cuci gudang atau barang second, biasanya cukup menarik untuk diecerkan. Tipsnya adalah tidak cepat bosan, tepat janji dan bertanggung jawab.
3. Menjual Penemuan. Penemuan baru apalagi unik, sangat berpeluang menumbuhkan segmen pasar baru. Misalnya seorang programmer mampu menciptakan sebuah program aplikasi tertentu, jangan ragu untuk mematenkan dan menjualnya. Tipsnya adalah kreatif dan Tidak mudah patah semangat.
4. Duplikasi Usaha. Bagi Anda yang merasa diri anda kurang kreatif dan inovati, tak perlu patah arang. Ide bisnis tidak harus otentik dari Anda. Cukup mengamati usaha-usaha yang sedang trend, lalu membaca peluangnya ke depan, mengukur potensi dan kemudian berani ambil risiko bersaing. Anda tinggal membuka usaha yang sama dengan sedikit sentuhan yang berbeda. Misalnya di depan kampus A ada beberapa bisnis fotokopi yang laris. Tidak ada salahnya anda juga “mem-fotokopi” bisnis tersebut, dengan memberikan nilai plus misalnya pada kecepatan, kebersihan, kenyamanan ataupun bonus. Tipsnya adalah berani mengambil risiko, kreatif dan inovatif.
5. Bisnis Pelatihan. Bisnis pelatihan dapat berupa pelatihan alat musik, seni tari, aerobik, tae kwon do, dsb. Akan lebih mudah apabila Anda merupakan bagian dari bidang pelatihan tersebut, namun apabila tidak, anda pun bisa memanfaatkan orang-orang yang ahli tersebut untuk anda kelola guna memberikan pelatihan. Tipsnya adalah buka jaringan pergaulan dan kedekatan personal dengan orang-orang yang memiliki keahlian-keahlian khusus tersebut serta memiliki skill yang baik dalam mengelola orang.
6. Bisnis Keagenan. Banyak orang memulai usaha ini berdasarkan hobi atau profesi yang besinggungan langsung dengan bidang tersebut. Misalnya, seorang fotografer mudah sekali bertemu dengan gadis-gadis cantik yang berbakat menjadi model. Maka model agency menjadi pilihan usaha yang sangat prospektif. Atau seorang mantan atlet yang kemudian menjadi agen calon atlet-atlet berpotensi dan berbakat (Talent Scout). Contoh bisnis agen yang spesifik lainnya adalah agen STNK, biro perjalanan, head hunter,dll. Tipsnya adalah relasi yang kuat dan reputasi yang bagus.
7. Barang Koleksi. Masih sangat sedikit yang peka dan peduli terhadap model bisnis ini. Di luar negeri, bisnis barang-barang koleksi atau lebih tepatnya barang-barang second, sangat diminati. Sejumlah barang yang sering diburu adalah baju artis terkenal, buku laris cetakan pertama, koleksi sepatu, koleksi kartu pos, lukisan, sepeda antik atau barang-barang produk masal yang sudah sangat langka. Memang perlu mode agak besar, namun jika anda bisa memperolehnya, anda bisa menjual di tempat khusus, seperti pelelangan, dan mendapatkan harga yang berlipat-lipat. Salah satu yang dicari adalah buku jilid 1-2 ” Di Bawah Bendera Revolusi ” yang harganya bisa mencapai jutaan rupiah. Tipsnya adalah memiliki modal dan memahami seluk beluk barang koleksi yang digeluti.
8. Membuka Kantor/Konsultan. Bidang ini menjadi favorit para mantan karyawan perusahaan besar atau pegawai lebaga-lembaga pemeritahan. Misalnya anda yang berlatar belakang profesi sebagai bankir, akuntan, ahli pajak, IT, desainer ataupun perwira militer sekalipun. Jika saat ini anda hanya sebagai ‘pekerja’ di perusahaan, bersiaplan untuk merintis bisnis konsultan ini. Seorang mantan Bankir/Akuntan bisa mendirikan biro konsultan auditor keuangan atau Pengambangan SDM Perbankan, seorang IT bisa mendirikan biro konsultan Teknologi Informasi atau perwira militer bisa mendirika biro konsultan penyedia jasa keamanan. Tipsnya adalah mengoptimalkan relasi/klien dan pengalaman anda semasa di menjadi ‘pekerja’ di perusahaan.
9. Membeli Waralaba. Anda mempunya Modal Besar, namun tidak ingin direpotkan dengan sebuah usaha yang sama sekali baru, maka beli saja waralaba (franchise). Waralaba yang baik merupakan jenis usaha yang terstandarisasi. Waralaba asing biasanya lebih mahal, namun lebih tersetruktur sistem pengelolaannya. Waralaba lokal yang cukup sukses dan sangat digemari di antaranya adalah Es Teler 77, Ayam Goreng Wong Solo, Primagama, Apotek K24. Tipsnya adalah anda harus jeli membaca potensi pasarnya. Untuk itu, hal ini membutuhkan suatu riset khusus, apakah lokasinya atau tipe calon pelanggannya.
10. Bisnis DS/MLM. Direct Selling (DS) atau Multi Level Marketing (MLM) sering disebut juga dengan people franchise. Bisnis ini prospektif, meski belum begitu banyak pemintanya. Modalnya murah meriah, namun sudah didukung produk yang bagus, sistem pemasaran yang bagus, pelatihan maupun jenjang karir. Tipsnya adalah kemauan keras, pandai memanfaatkan peluang dan tidak malu ditolak.

11. Membeli Bisnis Prospektif. Banyak bisnis yang prospektif namun terkendala modal dalam perjalanannya. Ini tantangan sekaligus peluang anda. Jika anda punya naluri bisnis tajam, modal besar dan berdasarkan perhitungan bisnis tersebut dapat anda kembangkan menjadi lebih maju lagi, Anda bisa membeli Bisnis tersebut. Konon hasilnya bisa berlipat-lipat. Namun untuk pemula hal ini kurang disarankan. Tipsnya adalah pengalaman bisnis yang kuat.
12. Membeli Bisnis Sekarat. Banyak bisnis sekarat bukan karena tidak ada prospek, namn semata-mata karena manajemen yang amburadul. Bisnis semacam ini bisa anda beli dengan harga relatif murah. Membangun kembali usaha yang nyaris mati butuh kreatifitas dan kemauan luar biasa. Jika anda jeli memetakan prospek ke depannya, maka inilah letak peluang dan potensinya. Tipsnya adalah penguasaan terhadap bidang yang digeluti.
13. Bisnis Bersama. Jika Anda miskin pengalaman usaha, namun punya kemauan kuat berwirausaha, gandeng teman yang bisa dipercaya untuk memuka usaha bersama. Ini berarti kombinasi antara modal dan keahlian. Bermitra dalam bisnis bisa menjadi pilihan manakala salah satu aspek bisnisyang sangat dibutuhkan hanya bisa dipenuhi oleh pihak lain. Selain berbagi keuntungan, juga lebih aman karena berbagi risiko. Misalnya : Anda (modal) dan teman Anda (Ahli pemangkas rambut) bersama-sama membuka salon, Anda (Ahli dalam memasak) dan teman Anda (Punya relasi luas/Pandai Melobi) bersama-sama membuka resoran atau Anda (Punya Lokasi) dan Teman Anda (Ahli Teknik Mesin) bersama-sama membuka benkel. Tipsnya adalah kejujuran dan kepercayaan.

Hasil Pencarian Anda:

  • memulai wirausaha
  • tips wirausahawan sukses
  • tips pengusaha sukses
  • tips usaha dagang
  • kiat menjadi wirausaha sukses
  • tips memulai usaha dagang
  • tips menjadi wirausaha sukses
  • kiat usaha dagang
  • tips menjadi wirausaha yang sukses
  • tips wirausaha yang sukses
  • kiat sukses usaha dagang
  • trik usaha dagang
  • kiat kiat pengusaha sukses
  • cara usaha dagang
  • tips kewirausahaan sukses

Tips Cerdas Mengatasi Stres Saat Menganggur

Belum bekerja maupun di-PHK memang bikin perasaan gundah. Apalagi jika melihat keluarga ikut prihatin. Mengelola emosi saat menganggur sangat penting, agar semangat hidup tetap menyala dan Anda dapat melewati masa-masa sulit atau periode jobless tersebut. Don’t worry be happy, berikut ini tipsanda.com akan memberikan tips cerdas mengatasi stress saat menganggur:
1. Rileks. Sambil terus berusaha mencari pekerjaan, nikmati hikmah di balik status Anda sebagai pengangguran. Misalnya, Anda tidak perlu bangun pukul 5 pagi, bisa pergi ke mal kapan pun, walau Cuma window shopping :)   Ada juga bisa menambah wawasan dengan membaca buku sebanyak mungkin.
2. Beredar! Memang sih, penginnya nggak banyak orang yang tahu status Anda sebagai pengangguran. Tapi, bukan berarti Anda harus menghindari mereka. Anda kan membutuhkan networking untuk dapat pekerjaan baru. Menghadiri reuni teman SMP atau pesta pernikahan teman yang dihadiri banyak orang penting, wajib hukumnya! Siapa tahu Anda mendapat pekerjaan dari salah satunya.
3. Kerja Sosial. Jangan hanya mendekam di rumah, menyesali nasib. Sebaliknya, habiskan waktu Anda dengan melakukan kegiatan positif, termasuk menjadi sukarelawan di bidang sosial yang membantu anak-anak putus sekolah. Jaringan sosial Anda makin luas, keahlian Anda bersosialisasi terasah, daftar pengalaman di CV makin menarik.
4. Menjelankan Hobi. Mumpung belum bekerja saatnya Anda menekuni hobi, apalah yang bisa mendatangkan penghasilan. Bagi Anda yang suka fotografi, coba deh, kemampuan Anda dengan membidikkan objek-objek menarik di dekat tempat tinggal. Kalau punya imajinasi luas, tuangkan menjadi cerpen. Setelah itu kirimkan ke majalah. Syukur-syukur dimuat dan Anda dapat honor.
5. Lebah Sehat. Kali ini, nggak ada alasan untuk melewatkan olah raga alias menjalankan pola hidup sehat. Dengan waktu yang ada, Anda bisa jogging ke taman atau berenang secara rutin. Asyiknya lagi, berhubung jarang bepergian dan kantong kemps, kebiasaan jajan Anda berkurang. Begitu dapat pekerjaan, tubuh pun sudah terbiasa aktif bergerak.
6. Bereksperimen Untuk Wirausaha. Sambil menunggu diterima bekerja, Anda bisa mengisi waktu luang Anda dengan bereksperimen wirausaha. Banyak jenis wirausaha yang bisa Anda pelajari dan coba. Seperti halnya artikel tipsanda.com sebelumnya yakni Tips Jitu Memulai Wirausaha. Siapa tahu usaha Anda berkembang pesat sehingga dapat memberikan penghasilan yang besar, sehingga Anda tidak perlu lagi melamar perkerjaan ke sana kemari.

Tips Kupas Tuntas Cara Mengenal, Melihat dan Membaca Medan Aura Seseorang

Boro-boro berinteraksi, kenal saja belum. Tapi, anehnya, tanpa alasan yang jelas, Anda bisa sebal denga orang itu. Atau sebaliknya, baru beberapa menit bertemu, rasanya Anda sudan kenal lama. Kenpa bisa begitu? Tanpa Anda sadari, tubuh melakukan interaksi dengan tubuh lain di sekitarnya melalui pancaran energi elegtromagnetik yang dikenal dengan Aura. Kemampuan melihat Aurta  ternyata bisa membantu Anda mengenal diri sendiri dan lingkungan sekitar, sehingga Anda mampu memberikan respon bijak. Kabar gembiranya, tak perlu memiliki indera keenam untuk dapat  melihat aura. Cukup kesungguhan hati dan latihan rutin. Berikut ini tipsanda.com akan menguraikan tips bagaimana mengenal, melihat sekaligus membaca medan Aura seseorang:
1. Mengenal Aura. Aura merupakan medan elektromagentik tubuh yang berfungsi sebagai pelindung. Penampakannya seperti lapisan sinar yang membungkus tubuh. Aura inilah yang mengindikasikan karakter, kesehatan jasmani dan rohani seseorang. Tidak semua orang mempunyai kemampuan melihat medan aura ini. Sebab, warna-warna aura berada 4 oktaf di bawah frekuensi sinar yang bisa dilihat mata fisik. Misalnya, mata manusia hanya bisa melihat warna antara merah sampai ungu, sedangkan aura memiliki frekuensi berada di bawah warna merah. “Ilmu membavca aura bukan ilmu klenik, seperti yang selama ini disalahpahami oleh banyak orang,” ujar Debra Maria Rumpesak, MsT, Cht, pakar aura dan dosen fisioterapi di Universitas Binawan, Jakarta. Pembuktian ilmiah terhadap keberadaan aura ini sudah banyak dilakukan. Ditandai dengan ditemukannya Foto Kirlian oleh Ilmuwan asal Rusia, S. Kirlian. Dengan teknologi ini, Kirlian bisa merekam bias aura atau aura inti tubuh yang berwarna putih. Selanjutnya pada tahun 1087, Guy Coggings dari Prancis menemukan kamera Progen Aura yang bisa menangkap warna warni aura emosional yang melapisi bagian luar aura eterik. Sayangnya dengan alat ini Anda hanya bisa melihat hasil jepretan yang berifat statis. Baru akhir 1998, Fisslinger asal Jerman, berhasil menemukan teknologi Aura Video Station (AVS). Dengan alat ini seseorang bisa melihat pergerakan aura secara dinamis melalui layar monitor.
2. Manfaat Aura. 1) Lewat aura, Anda bisa mengetahui tingkat kecocokan Anda dengan seseorang. “Jika pancaran aura Anda dan seseorang nyaris sama, maka Anda akan mengalami keakraban dan kecocokan. Sebaliknya jika pacaran warna Aura Anda dan seseorang terlalu jauh berbeda, maka yang terjadi adalah ketidakcocokan,” papar Debra. 2) Mampu membaca aura diri kita sendiri berari Anda bisa mengenal pribadi Anda lebih dalam, tentunya akan lebih mudah bagi Anda untuk mengetahui potensi pendidikan atau karir yang pas dengan kepribadian Anda.
3. Mengenal Aura Dasar dan Karakter. 1) Merah: bersemangat tinggi, ambisius, percaya diri; 2) Jingga: Petualang, kreatif, sportif, pandai bergaul; 3) Kuning: humoris, cerdas, egosentris, suka berfoya-foya; 4) Hijau: Berpikir detail, suka damai, konservatif, ramah; 5) Biru: sensitive, tenang, suka kerja social, berdedikasi tinggi; 6) Indigo: Instuisi tajam, idealis, cerdas, mandiri, artisitk; 7) Ungu: penuh charisma, inovatif, teoritis, idealis, cerdas.
4. Bagaimana Aura Yang Sehat? Setiap orang terbungkus oleh 7 lapisan aura sebagaimana tersebut di atas. “Hanya, pada setiap orang aura dominan, yang jenisnya mengikuti karakter orang tersebut,” jelas Debra, yang memiliki aura kuning-hijau ini. Yang pasti masing-masing warna aura memiliki kelebihan masing-masing. Tetapi yang menjadikannya tidak bagus adalah jika aura tersebut kotor. “Aura yang sehat harus tebal, dengan tepian yang kuat dan isi yang bercahaya, bersih dan murni. Warnanya bisa apa saja,” jelas Debra. Kondisi emosional tinggi, kemarahan , kecemasan atau provokasi dari luar, merupakan agen polutan yang bisa membuat aura Anda menjadi keruh. Aura yang sehat juga akan memancarkan pesona dan memunculkan inner beauty pemiliknya. Warna aura yang berdih akan member energi yang menyehatkan bagi psikis dan fisik, serta melindungi diri agar tidak mudah didominasi orang lain.
5. Bisakah Mengubah Aura? Warna aura dasar seseorang yang terkait dengan karakter ini relative konsisten. Tetapi, dalam kondisi tertentu, Anda bisa menyeimbangkan pengaruh buruk aura dengan warna-warna tertentu. Misalnya, orang beraura biru yang memiliki kecenderungan sensitive saat kondisi emosionalnya turun, disarankan untuk tidka memakai warna biru agar tidak menjadi lebih mellow. “Untuk menetralisasi, sebaiknya ia memakai warna-wanra lain yang membawa efek ceria atau mengangkat mood,” saran Debra. Namun meski demikian, Debra lebih menyaranakn jalur mediatif untuk membersihkan aura, daripada menggantungkan diri pada terapi warna yang menurutnya kurang signifikan.
6. Cara Membaca Aura. “Kemampuan embaca aura tidak eksklusif bagi mereka yang memiliki indera keenam saj, tapi bisa dilatih,” tegas Debra, yang merupakan lulusan Therapeutics Message & wellness Institute, Pittsburgh, Pennsylvania. Hanya berlatif memfokuskan pandangan dan konsentrasi saja tidak bisa membuat Anda melihat bias medan aura yang menyelubungi seseorang. Berikut ini langkah-langkah awal yang perlu Anda kuasai untuk dapat membaca Aura: 1) Munculkan sifat kekanak-kanakan Anda. Anak-anak memiliki hasrat besar untuk mengenal, dan menikmati dunia sekelilingnya dengan sepenuh hati. Lain kali Anda beraktifitas, cobalah untuk melakukan dengan tidak sambil alu. Tetapi perhatikan setiap sensasi yang Anda tangkap, sepri bentuk, warna dan rasa dengan lebih seksama; 3) Jangan terlalu mengendalikan logika. Anak-anak selalu mengatakan secara terus terang tentang apa yang mereka pikir dan rasakan; 3) Melakukan relaksasi atau tahapan mediatif. Di sini Anda akan belajar menfokuskan diri pada satu pikkiran, agar otak Anda berpindah ke gelombang alpha. Anda bisa focus pada proses menghirup dan menghembuskan nafas atau bisa juga meikirkan sebuah pemandangan.
7. Pertajam Sensor Alami. Dalam kondisi mediatif inilah Anda belajar mempertajam pikiran yang berlaku sebagai ‘antena’ atau sensir alami Anda. Ada 3 jenis latihan singkatnya, yaitu: 1) Mempertajam kemampuan menyentuh. Latihan ketajaman sensor peraba ini akan membantu And merasakan informasi dari suatu obyek atau manusia yang sedang Anda amati. Dengan mata tertutup, dan dengan mengendalikan jari jemari Anda, rasakan berbagai permukaan kain, baik ketebalan maupun teksturnya; 2) Mempertajam Kemampuan Kinesthesia. Caranya cukup sederhana, setiap kali melakukan aktifitas, rasakan otot otot dan sendi-sendi Anda bekerja. Latihan ini akan membantu Anda memvisualisikan sensasi-sensasi yang muncul di pikiran Anda; 3) Mempertajam kemampuan visualisasi. Dalam latiha ini Anda belajar membuat pengalaman yang tidak terlihat, atau sebuah kesan yang teramat samar menjadi kelihatan atau konkret sehingga dapat dideskripsikan . Caranya, visualisasikan sebuah pemandangan dan buat diri anda merasa nyaman saat melihatnya dan gerakan gambar dan orang-orang yag ada di dalamnya.
8. Ayo Coba. Setelah melakukan seluuh rangkaian latihan secara berulang-ulang, maka saatnya Anda menjajal ilmu. Letakkan suatu benda dengan latar belakang dinding. Fokuskan pandangan Anda pada satu titik di atas benda tersebut. Jaga focus pandangan Anda sampai Anda bisa melihat biasan cahaya yang sangat halus menyelimuti benda tersebut. Inilah yang dinamakan medan aura!

Hasil Pencarian Anda:

  • cara mengenali aura
  • cara membaca aura
  • mengenal warna aura diri sendiri
  • tujuh lapisan aura

7 Cara Mengembangkan Kreatifitas Diri

1.Amatilah sesuatu yang dikenal
Amatilah sesuatu kurang lebih 10 menit, dan gambarkan kembali apa yang Anda ingat. Tujuannya adalah untuk melatih dan mempertajam ingatan Anda. Jangan berhenti pada visualisasi saja lho, semua indera juga dapat membantu Anda dalam membangun kreatifitas karena smua indera yang ada pada diri kita memperoleh masukan sepanjang hari. Ingat, membangun kreatifitas berarti mempertajam pikiran, dan itu berarti juga meningkatkan kepekaan pengindraan pada diri kita.
2. Jangan menunda pekerjaan
Wahh… makannya jangan suka malas, karena salah saatu hal yang mengherankan tentang ide-ide adalah bahwa otak dapat diperintah untuk bekerja dengan autopilot (emangnya kapal ato pesawat dong yang bisa pke autopilot.. hehe). Jika Anda memberinya gagasan-gagasan dasar dan rangsangan yang cocok, akhirnya otak akan memunculkan gagasan-gagasan yang dapat diteruskan. Namun ada kecendrungan apabila dihadapkan pada persoalan, maka Anda akan menunda sampai menit terakhir, dengan dalih bahwa otak akan berkerja secara optimal kalau dalam keaadaan terdesak. Dan itu memang ada benarnya, karena ketegangan batas waktu mempersatukan pikiran dengan baik sekali. Tetapi Anda tidak memberikan kesempatan yang cukup kepada otak untuk menghasilkan pekerjaan yang optimal. Jika Anda mengerjakan jauh hari sebelum batas waktu, tidak berarti ente harus merampungkan, tetapi hanya memberi masukan yang leebih baik kepada diri sendiri untuk menyadari dimensi-dimensi lain dari keadaan yang ente hadapi.

3. Pejamkan mata dan biarkan pikiran mengembara
Berkhayal juga bisa menghasikan ide lho, dengan cara membiarkan alam tak sadar Anda mengerjakan sesuatu dan biarkan pikiran anda mengembara akan dapat menjadi sangat efektif. Tapi awas jangan mikir yang macem2 ya.

4. Ambillah sudut pandang orang lain
Hmm.. untuk poin ini didasarkan atas andaikata. Artinya, Anda mencoba untuk menempatkan diri pada posisi orang lain untuk mengetahui reaksi seseorang atas tindakan yang Anda ambil.
5. Melakukan curah-gagasan
Dengan melakukan curah-gagasan atau bahasa kerenya brainstorming dapat memudahkan Anda untuk mendapatkan banyak gagasan dengan cepat. Proses ini berlandaskan anggapan bahwa sekelompok orang yang bekerja bersama dibawah pimpinan yang baik dapat memunculkan jauh lebih banyak ide dan kemungkinan daripada bekerja masing-masing.
6. Belajar menjadi seorang inovator yang baik
Anda harus selalu mencari, menyesuaikan dan mengimplementasikan ide-ide, baik yang baru maupun yang lama. Anda dapat melakukannya dengan membaca, survei, penelitian ataupun diskusi.
7. Ubahlah kebiasaan dan citra diri
Untuk bisa seperti itu, jadilah orang yang progresif, kembangkanlah atribut-atribut dan motivasi yang di butuhkan. Tuangkanlah ide Anda dalam bentuk tulisan dan terimalah perubahan dan tantangan suatu masalah dengan tangan terbuka atau bahasa machonya with arm open dengan begitu biasakanlah berpikir terbuka dan fleksibel

6 Lifestyle Penyebab Stres

Lifestyle Penyebab Stres Apa yang Anda lakukan untuk mengatasi stres? Berlibur atau belanja? Ada berbagai aktivitas lain yang pasti membantu Anda melupakan masalah yang membuat Anda depresi.

Setiap orang pasti pernah stres dan hal itu wajar. Namun tanpa pernah disadari, gaya hidup yang Anda jalani juga membuka peluang lebih besar untuk stres. lifestyle seperti apa yang berpotensi membuat seseorang menjadi stres?


Terlalu banyak bekerja tanpa keseimbangan


Anda mengaku seorang workaholic? Tidak masalah jika workaholic itu berjalan seimbang dengan kehidupan Anda yang lain seperti melakukan olahraga, hobi atau hal-hal di luar pekerjaan. Bekerja giat tanpa jeda sangat memungkinkan untuk membuat Anda stres. Karenanya, meskipun Anda memiliki jadwal sibuk selipkan dalam kesibukkan Anda sedikit aktivitas yang Anda sukai dan tidak perlu harus keluar kantor.


Gaya Hidup yang monoton


Walaupun tidak membuat Anda pusing tujuh keliling, namun jadwal kegiatan yang monoton dan rutin dapat 'mengeringkan' emosi atau suasana hati Anda. Rutinitas membuat Anda seperti dalam hidup dalam auto mode dan membuat Anda tidak bisa menikmati hari-hari Anda. Anda menjadi sensitif, merasa buntu, sehingga stres tersebut muncul. Pecahkan rutinitas kehidupan Anda agar hidup lebih dinamis. Misalnya merubah posisi meja kantor Anda. Tidak ada Supportive Resources

Baiklah, Anda memang person in charge, tapi Anda kan tidak bekerja sendirian saja. Menampuk tanggung jawab besar sangat mungkin membuat Anda terbebani. Pemikiran seperti "Jika Anda cuti sehari, maka semua pekerjaan menjadi berantakan" justru membuat Anda stres dan depresi. Percayalah kepada rekan-rekan Anda. Jika pekerjaan Anda terlalu banyak, mengapa tidak Anda delegasikan saja tugas tersebut kepada rekan Anda?! Beban Anda akan berkurang.


Kurang dukungan sosial


Sama halnya seperti rekan kerja yang bisa meringankan beban tanggung jawab, Anda juga membutuhkan a shoulder to cry on untuk mencurahkan beban emosional Anda.

Keterasingan tanpa memiliki seseorang sebagai tempat untuk bercerita ketika Anda mengalami masalah, bisa menjadi faktor pendorong stres.


Tidak ada waktu untuk hobi


Sebagai seseorang yang sedang mengejar karier, sepertinya waktu untuk melakukan hobi seakan terasa seperti membuang waktu saja. Anda lebih memilih memanfaatkan waktu luang sebagai ajang untuk melobi kepada atasan atau merencanakan proyek di masa depan. Padahal hobi sangat baik agar Anda merasa rileks dan santai. Mereka yang memiliki lifestyle yang tidak pernah meluangkan waktu untuk santai atau relaksasi cenderung cepat stres ketika menghadapi masalah.


Kurang tidur


Orang biasanya tidak menyadari pentingnya memenuhi kebutuhan waktu tidur. Padahal jika Anda kurang tidur, Anda menjadi tidak konsentrasi, tidak produktif dalam bekerja, dan cepat emosi ketika mengatasi masalah. Jika hal ini berlangsung secara terus menerus, bukan tidak mungkin Anda mengalami stres.


Kurang waktu luang


Bagian dari pola hidup sehat adalah memiliki waktu luang. Manfaatkan sebaik-baiknya waktu luang Anda dengan aktivits yang menyenangkan. Aktivitas tersebut dapat memberikan selingan segar dari masalah-masalah dalam hidup Anda.

Liburan bisa menjadi salah satu jawabannya. Liburan dapat membuat Anda bisa meng-eksplore diri lebih dalam dan menemukan sisi baru dari diri Anda. Bagi Anda yang belum pernah liburan, ambil cuti sekarang dan pergi berlibur!
 
     
 

Tukeran Link

Mengenai Saya

Foto saya
Hello,My name is Ahmad makmuri. I’m 28 years old, now i live at Jakarta indonesia. You Can call me Muri. I was born in Pemalang Central Java which is one of popular city in Indonesia. I am second son in my family. in 2007-2009 i’m busy with two business Offline, that business is top up reload pulse unit for time used. in 2009 I try to study make good blog and study Internet Marketing. I study about how to become an Internet Marketer and trading forex with robot. And this blog I dedicate to all of people in the world. Now i'm studi about forex trading manual. I hope I will be one of trader forex Indonesia expecially from Pemalang. I thanks to my family that they give me oppourtunity to study at university and I hope I can make them happy and always be happy family. I Hope I will always want to be a good boy in my family and can get everything I want in my life. Succes in life and here after.